Dexaharsen merupakan obat yang mengandung bahan aktif deksametason.
Dexamethasone sendiri merupakan obat antihistamin kortikosteroid. Mereka efektif mencegah peradangan dan menekan sistem kekebalan tubuh (imunosupresan).
Dexaharsene memblokir produksi histamin, yang memicu gejala alergi seperti gatal-gatal, ruam merah, dan gatal-gatal.
Tersedia dalam bentuk injeksi dan tablet. Penjelasan lengkap mengenai dexaharsene dapat dilihat dibawah ini.
Manfaat dexaharsen adalah dalam pengobatan peradangan, gejala alergi dan penyakit sensitif glukokortikoid lainnya.
Dexaharsen termasuk dalam kelompok obat keras. Penerapannya harus dilakukan dengan resep dokter. Di sini Anda akan menemukan rekomendasi umum.
Tujuan: Mengobati peradangan dan alergi
Bentuk: kapsul
Bentuk: injeksi
Bentuk: injeksi
Bentuk: injeksi
Dosis pemeliharaan: 1,7 mg, diberikan 2 hingga 3 kali sehari. Diberikan melalui injeksi intravena (pembuluh darah) atau intramuskular
Tujuan: Antiinflamasi atau imunosupresif
Bentuk: injeksi
Dosis awal: 0,4 hingga 20 mg/hari tergantung kondisi. Dosis dapat dipertahankan atau disesuaikan sampai respon yang memuaskan tercapai.
Infus dapat diberikan melalui injeksi intravena atau intramuskular
Sebelum menggunakan dexaharsen, ikuti petunjuk dokter dan informasi pada kemasan obat.
Sediaan tablet sebaiknya diminum setelah makan untuk menghindari sakit perut.
Agar jangan lupa minum obat, sebaiknya konsumsi dexaharsen pada waktu yang bersamaan. Jika Anda melewatkan satu dosis, segera minum jika jarak dosis berikutnya jauh. Abaikan saja ketika waktu minum berikutnya sudah dekat
Untuk sediaan disuntikkan, obat harus diberikan oleh ahli kesehatan.
Simpan resin dexa pada suhu di bawah 25 °C. Pastikan lingkungan tidak lembab, terkena sinar matahari langsung dan jauh dari jangkauan anak-anak.
Efek samping Dexaharsen
kemungkinan efek samping obat dexaharsen meliputi:
Gejala umum overdosis obat yang mengandung deksametason adalah reaksi anafilaksis dan reaksi hipersensitivitas .
KOMENTARI TULISAN INI